Pneomothorax

Kata mbah google,,

“Pneumothorax adalah penumpukan dari udara yang bebas dalam dada diluar paru yang menyebabkan paru untuk mengempis. Spontaneous pneumothorax, juga dirujuk sebagai primary pneumothorax, terjadi pada ketidakhadiran dari luka trauma pada dada atau penyakit paru yang diketahui. Secondary (juga diistilahkan yang menyulitkan) pneumothorax terjadi sebagai akibat dari kondisi yang mendasarinya.Spontaneous pneumothorax disebabkan oleh pecahnya kista (cyst) atau kantong kecil (bleb) pada permukaan paru. Pneumothorax mungkin juga terjadi setelah luka pada dinding dada seperti tulang rusuk yang patah, luka yang menembus apa saja (tembakan senapan atau tusukan), invasi operasi dari dada, atau yang diinduksi dengan bebas dalam rangka untuk mengempiskan paru. Pneumothorax dapat juga berkembang sebagai akibat dari penyakit-penyakit paru yang mendasarinya, termasuk cystic fibrosis, chronic obstructive pulmonary disease (COPD), kanker paru, asma, dan infeksi-infeksi dari paru-paru. “

Hhaha.. pusing ya bacanya.. J

Mending baca cerpen ja nnyoo…

^^

"PNEOMOTHORAX"

oleh Ramalan Si Kyunyhiuk Muda pada 12 November 2011 pukul 19:47

HIDUP itu PILIHAN,

tp aku seperti ini bkn krn pilihanku.. BUKAN KARNA KEINGINANKU ..

***
-SELAMAT MEMBACA^^-


***

"oii unyuuk.. ayo ikut.. kaya lo bukan cowo aja !!" teriak seseorang

"hhahha 'teu bisa'.."
balasku

"issshhh... dasar,, MAHO lo !!"
...

"sudahlah,, kasian"
bisik temanya pelan

" hhaha,,"
aku tertawa padalah PERIH,,

(karna sudah biasa, jd bs lebih kuat.. ^^)


seperti biasa,


itu biasa..


aku hanya bs pulang sendiri.. Bukan karena mau,, tapi mereka terlalu cepat "bergerak"..

aku telusuri sungai ini setiap hari.. Setiap saat bahkan setelah di larang keluargaku..

ya,,

DILARANG

---

pernah dulu ketika "sakit" ini "menggila"..

aku berdiri d jembatan itu lalu kupejamkan mata..

hingga saat tersadar,

aku sampai d sebuah kamar yg berbau khas obat2an..

SEBULAN lebih aku terbaring koma yg malah menambah PARAH HIDUP INI..

"nyyuuu.. Ngapain kamu melamun !!"
sapa seorang wanita menyadarkanku dari lamunan


***

"darr.. nyuu.. ngapain kmu mlamun?" sapanya mngagetknku

"aiisshhh, kau ini.."

"pasti lg mikirin aku y?."

"yyeyy.. GR"

"hhahaa.. pdahal aku kn cantik, manis, baik,, apa kmu bener g suka aku??"

"ne..."

"apa ??" tanyanya tegas..

"aaa kau jahat.."

"hhehe"

(tau film2 hollywood ?? saat seorang pria dn wanita jalan b'sama,, sering kali si pria menatap wanita penuh arti.. tanpa d sadari si wanita... sperti itulah aku..)

ku tatap wajahnya yg sedari tadi ta hentinya BERBICARA.. seperti ada cahaya d wajahnya, sperti ia selalu datang b'sama malaikat.. itu membuatku NYAMAN..

...

"woi.. woi.. woi.."
"tukan.. ngelamun lagi.. ngapain kamu natap aku kaya gitu sgala?!" ocehnya pdku

"hhehee.."
tersenyum malu..

"ikkhhh,, dasar kau ini.. unyuuu unyuu..."
ucapnya manis sambil mengacak acak rambutku,,

"aiissshhh,, sudah ku bilang jangan lakukan itu padaku .. AKU BUKAN ANAK KECIL.." balasku tegas

"ia aku tau.. tapi,, kamu tu emang unyuuuu.."

lalu ia mlanjutkn menggodaku..

--
*sore itu jd inDAH krn.a*

***

saat itu terasa PANAS..
malam minggu 12 november..

aku t'bangun dgn KERINGAT DINGIN..

aku TARIK nafas panjang yg m'buat dada ini sesak sambil terengah-engah..

DADA ITU SAKIT,,

aku usap air yg begitu sja jatuh, ku coba b'baring lg tapi SULIT..

akhirnya ku t'jaga hingga pagi sambil terus "mendekap"..

---

pagi datang,,

smua t'rasa lebih baik..

ingin ku kembali tidur,
tp hari ini ada hal yg harus ku lalukan..

"aku harus pergi"

itu smangat yg akhirnya membangunkanku!!

***

"aaaa... kau ini,, selalu telat"

belum aku smpai ia sudah berkomen..

"hhehhe"
jawabku sambil menyimpul manis

"eissshh,, knp matamu ?? hhahaa.."
ejeknya dgn puas

"mana??"
tanyaku polos..

"itu.. haha"
"kaya panda! panda yg unyu ^^"
senyumnya manis..

"o ini.."
komenku singkat

"td malam aku habis bergadang" jelasku..

"yey, siapa yg nanya.. XD"

"-,-"

"hhehhe,, y sdh,, bukanya kau mau mentraktirku hari ini..^^"

"hhmm, ku kira kau lupa.."

"g lah.. Ini kan hari ulang tahunmu"..

^^

"ohhh.. Maafkn aku DOMPET.."gumamku dlm hati

...

‎"mau kemana kita?"

"terserah kau sja.."

"hhmmm.. baiklah.. kita pergi ketempat favoritku.. tp kau janji jgn pergi lg.."
pintanya

"emh, kita lihat sj nanti"
godaku manis

"baiklah.. HERE WE GOO.."

dengan smangat ia berjalan.

di genggamnya tanganku dgn erat seperti yg ta ingin lepas.

"kau ini.. pelan2 sj.."
pintaku halus

"anioo.. Kita harus cepat,, kalau tidak,, tempatnya pasti penuh.."

"eiissshhhh."
cibirku

***

"nahhh.. Kita sampai.."

"SEOUL KITCHEN"
bacaku smbil menyipitkn mata

"kita mau makan d sini?"
tnyaku meyakinkan

"ne.."
"makanan d sini sehat2.. Itu bagus untuk kesehatan.. ITU BAGUS UNTUK MU.."

"hah?"

ia menatapku lalu berkata,
"akhir2 ini ku lihat kau kurang BERSEMANGAT dan sering LELAH.. spertinya kau sedang SAKIT.."
jelasnya manis..

"eisshh... Bgaimana kau tau??"

"ayo lahh.. Aku kan slalu MEMPERHATIKAN MU.."

ia lalu tersenyum..
senyum manis yg selalu membuatku nyaman

^^

***

‎"a-aa.. apa ini??"
tnyku manis sambil mengerutkan dahi..

(wajah yg aneh)

"itu kimci. ehh,, bener g ya aku nyebutnya.. hhaha,, sudahlah makan saja.. ini GRATIS.." sambil berbisik

"aishhh"

"gini cara makannya... SLLUUURRPPP,,"
ia makan dgn satu suapan,, hingga mulutnya penuh dengan makanan..
tp ia tetap manis ^^

"aisshhh,, kau membuatku mual.."
jelasku

"U-NYU USH -AREUJ-KA-IWEU-UORL-AK-AH"

mulutnya berkata sambil penuh dgn makan

"hhahaa,, aku tidak mengerti.. Coba kau telan dulu makanan mu"
jawabku sambil menunjukan spasang sumit

“Sluuurrrpppp… “ ia telan dengan satu tarikan nafas

"hhuh huh huh"
ia seperti kecapean

"sudah ku bilang pelan pelan"

"ayo cepat makan.. ini enak.."

aku hanya tersenyum memandangnya,,

"yaa.. kau malah menatapku,, siniaku suapin.."
sambil menyodorkan makanan..

"aaaa.."

"hhahhaa.. liat wajahmu,, lucu sekali.."
ia tertawa

begitupun denganku

***

"GAMSAHABNIDA.."
"terimaksaih banyak.."
sapa kami sambil menunduk

kami keluar,,
lalu ke rentangkan badan..

"hhuuaaaaahhh,,, lumayan juga makananya.."
paparku

"tu kan. apa aku bilang.."
"bagaimana perasaan mu sekarang apa kau merasa enakan??"
tanyanya manis sambil memegang tas kecilnya

"hheh"
aku hanya tersenyum..

"terimaksaih banyak untuk hari ini ^^"

"aahhh,, tidak.. Harusnya aku yg berterimaksaih karna kau telah mentraktirku.."
jawabnya manis

***

"skarangkau mau kemana?"
tnyaku..

"emhhh,, kemana ya?"

*tiba -tiba*

"SSSRREEETTTT.."

"EHH,, COPET !! Tasku d copet !"
jelasnya panik

"apa?"
tnyaku polos

"copet.."
jawabya..

"tp kau, kau TIDAK APA2?"
tanyaku sama panik..

"tidak.."

aku amati sekitar lalu ku melihat si pencopet..

"tunggu d sini"
pernathku..

"eehhh,, unyuu.. Mau kemana??"

"aku akan mengejarnya.."
"kau tunggu sj d situ" lanjutku

ia terdiam melihatku pergi..
pergi mengejar sang pencopet

***

ku lari sekuat tenaga tanpa memikirkan apa yg akan terjadi..

ku kejar dn terus ku kejar..
sampai lah kami d tempat yg sepi..

tempat yg kumuh

"heiii ,,, kau..berhenti!!"
teriaku keras

akhirnya aku bisa mengejarnya lalu kubalikan badan si pencopet

"heiii kau.."

"kau..."
kataku kaget

"apa yg kau lakukan? kau mencopet??"
tanyaku ta percaya,,

aku ta percaya karna yg d hadapanku ialah ia yg selalu mengejeku..

"kembalikan barang itu.. itu bukan miliku" pintaku baik

"heh, emang kau mau apa maho?!" balasnya sinis

"kembalikan sj, dn kau boleh pergi.."

"cihhh,, besar sekali nyalimu.. apa sama besarnya dengan kemauanmu.."
jawabnya lantang

"aku tidak mau melaukan ini"

"ahhh.. set**n.."

ia lalu mengepalkan tangan dn meluncurkannya ke arahku..

"SEEEIITTTT.."

Aku menangkis pukulan itu

(untung aku ikut pelatihan beladiri) gumamku dlm hati..


…

satu pulan ku tangkis,,begitupun dgn pukulan yg lain..

lalu tiba tiba ia mengeluarkan sebuah PISAU dr bajunya

***

"kau ta perlu melakukan itu"

"kenapa HAH ?,, apa kau takut??"

SLLLEEERRTTT..

pisau itu mengenai lengan kananku..

setetes darah mengalir,, dn membuat tanda d kemeja putih yg baru kali ini aku pakai

"itu adalah pilihanmu"
jelasku padanya

"HHHHHIIIAAAAAGGGHHH.."
semangat teriaku menghantamnya..

ia lalu terjatuh ketanah dan pergi.. pergi meninggalkan tas kecil merah yg tadi ia curi..

---

dengan tertatih ku ambil tas itu,, sdang tangan kiriku memegang bekas luka tadi..

aku berjalan kembali ketempat awalku..

berjalan dengan tertatih dengan sesekali merasa sesak..

***

"unyyuuu.."
teriak ia yg ku sayang

"apa yg terjadi ? kau baik baik saja??"
"lihhattt dirimu,, kaubegitu berantakan,,"
lanjutnya panik

ku liat ia sangat khawatir,, di pegangnya lenganku yg terluka sambil sesekali mengusap BIBIRKU yg lebam..

"kenapa kau seperti ini.."
ia terus khawatir sambil mnangis

"aku ta ingin kau kehilangan tas ini"
"tas yg baru saja ku berikan..."

jelasku sambil tersenyumm

"kau ta perlu melakukan itu"

***

"unyu nyu.. panda... bangun..."
teriaknya

pandanganku pudar,
dada ku terasa sesak..

"tolong jangan sekarang.." gumamku d dlm hati

"unyuk,, bangun kunyuk.. BANGUN.."

"tolong tolong tolong.."
suara itu terdengar smakin jauh.

hingga semua mjd GELAP

***

***

‎"hyung.. dimana hyung-ku??"
suara itu datang dari koridor

"bibi.."
jawab nara kaget
(aku sangat suka memanggilnya nara.. walau itu bukan nama aslinya)

"nara.. apa yg terjadi?"
tanya ibu ku khawatar

ia tdk menjawab,
ia hnya diam sejenak kemudian menangiss..

"ini kesalahan ku bibi.. kesalahan ku karna tdk bisa menjaganya.."
sahut nara sedih

" ... "
ibu ku mulai tenang, lalu di peluknya nara dengan hangat..

"sudahlah,, kau jgn sedih.." tuah ibuku dengan bijak sambil menahan air mata

nara hanya sedih,
meneteskan air mata begitu deras,,

***

"kau tau dia sangat mencintamu?"
sapa ibuku kembali membuka pembicaraan

nara hanya diam tdk mengerti apa yg di katakan ibuku

"kau janji tdk akan mengatakan ini?" tanya ibuku

" ... "
nara menatap begitu penuh makna, seketika ia berikan sejuta untuk mencerna perkataan ibuku

...

"PNEOMOTHORAX"

‎"kemarin malam bibi melihatnya menangis.. bibi tau ia sdang kesakitan.. ingin bibi menyapanya waktu itu.. tapi bibi TAKUT,, itu malah akan membuatnya malah tambah "sakit".."
jelasnya pd nara
"ke esokan paginya,, bibi melihat ia baikan.. tapi wajahnya seperti agak pucat.. bibi sudah melarangnya untuk pergi dan tetap berisrirahat d rumah.. tapi ia bilang, ADA HAL PENTING YANG INGIN DI LAKUKAN.. bibi tidak berani melarangnya.. krn bibi perhatikan.. ia sangat bersemangat waktu itu.."
lanjuntnya sambil menangis,, mengalirkan air mata kasih sayang seorang ibu

nara terdiam

sejenak ia berpikir,
APA KARNA AKU ??

lalu ia benar2 tdk bs menahan kesedihan..

...

nara kemudian memperhatikan tas pemberian unyu (mulai menyebutkan namaku), da mulai membukanya..

"kotak ??"

ketika nara akan membuka kotak itu,,
tiba tiba seorang dokter keluar dari ruangan UGD

"dokter.."
sahut mereka kompak

nara beranjak dan kembali menyimpan kotak itu k tasnya..

"bagai mana keadaan anaku dok?" tanya sang ibu khawatir..

"INI SULIT.."

***

suasan saat itu amat hening

"maksud dokter?"
tanya nara

"ia sedang dlm masa kritis.. kini ia sdang tidak sadarkan diri..

kami telah berusaha semampu kami.. tapi ada permasalahan d paru parunya,, kami khawatir.. ia tdk mampu bertahan.." jelas sang dokter

suasana ruangan itu smakin HENING

"tapi,, berdo'alah.. karna mukjizat itu nyata..^^" papar dokter menyemangati mereka

"skarang kalian boleh melihatnya,, kami permisi dulu.."
pamit dokter

"ne..."

---

"hyung..."
sapa ibunya haru

ia meneteskan mata sambil mengelus rambut anaknya

nara hanya sedih,,
melihat "teman"-nya yg di "lilit" banyak skali selang
ia perhatikan alat itu yg menjukan bahwa jantung c kunyuk berdetak lemah

***

jam munjukan pukul 21.00 malam 13 novembr 2011

(persis sama dengan hari kelahiran kunyuk)

terlihat ibunya tidur d sofa denga berseimutan kain pinjaman rumah sakit..

sdang nara duduk disamping tempat tidur,
memandangi kunyuk yg sdang lelap "tertidur" smbil memegang KOTAK itu..

"kunyuk.." sapanya lirih

kini ia mulai membuka isi kotak itu

"ha?"
ia sedikit heran

di bukanya kotak itu yg ternyata berisi sebuah SURAT dan kotak kecil yg entah apa..

dengan pelat ia membaca surat itu..

‎"okeyy.. aku siap.. hmm,, tp aku ta tau harus memulai dari mana .. hhahhaaa,, hai nara.. apa kabar? smoga kau baik2 sj saat membaca surat ini.. INGAT !, kau ta boleh sedih dulu ..^^"

nara mulai membaca isi surat itu

"aku bingung harus mengatakan apa.. Saat aku bersamamu aku rasa "baikan",, ini SERIUS.. Aku benar benar serius !!.. Kau tau ?? AKU SANGAT MENYUKAIMU ..

hahaha.. Aku malu dengan tingkah ku yg seperti ini.. Aku malu krna aku ta punya KEBERANIAN untuk mengungkapkanya langsung d hadapanmu.. maafkan aku jika ini salah.. Hehee..

terimakasih karna kau slalu membuatku tersenyum.. Terimakasih untuk smw hal2 indah.. Untuk kau yg ta pernah perduli p'kataan org.. Trimaksih untk perhatian mu pdku..

terimakasih untuk itu semua,,,"

nara mulai meneteskan air mata

‎"jika ini adalah hal terakhir dariku,, aku ta ingin melihatmu bersedih.. hiduplah sebagaimana kebanyakan wanita lain.. hiduplah dgn senyuman dan MENIKAH lah dengan org yg kau sukai.. dan buatlah anak sebanyak mungin ..^^"

itu benar2 membuat nara bersedih

"hmm,, sepertinya aku mulai ngelantur.. Hhahhaa,,

oia,, aku buatkan ini khusus untukmu.. Tidak bagus memang,, tapi itu yg hanya bisa ku buat saat ini..hhehe.. Aku membuatnya dengan suara terbaiku..
XD ... Itu mudah,, kau hanya perlu menggenggamnya dgn kedua tangamu lalu simpanlah dekat dadamu... Itu akan bersuara jk terkena detakan atau getaran.. Hhehe ribet y ^^"

nara lalu memperhatikan kotak hitam yg ada bersama surat tadi

"ingatlah nara.. Aku akan SELALU MELINDUNGIMU dan MENJAGAMU.. sekalipun kau ta pernah memperhatikanya..
Terimakasih
aku mencintaimu, SUNGGUH.."

nara melihat kotak itu lalu menggenggapnya dgn erat dan mendekatkanya sesuai yg d jelaskan..

"baby good night,, baby good night… HHEHHE"

mendengar itu ia menangis HEBAT untuk kesekian kalinya

.
.
.
.
.

***

iyeyy,, beres juga..
perjalanan yg panjang
hhahha

alhamdulilah..

ayyee !!!

-TERIMAKASIH SUDAH MAMPIR-
maafkan untuk bahasa dan ejaan nya yang sangat kacau,, hhehe ^^

kapan kapan datang lagi.
*ala alapelayan restoran*

***

NIII… TA KASIH BIGBANG…

HHHEHE